Allah Mencintai Orang yang Bertaubat

25 Feb 2020
source: pixabay.com

Setiap manusia pasti pernah melakukan kesalahan ataupun khilaf. Seringkali mungkin kita merasa bahwa Allah SWT tidak akan mengampuni dosa yang kita perbuat karena terlalu banyak. Namun, Dialah Allah Tuhan yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Allah adalah Tuhan yang Maha pengampun, lagi Maha Pemurah. Allah subhanahu wa ta’ala akan mengampuni hamba-Nya yang bertaubat kepada-Nya. Allah berfirman:

إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ

Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri.” (QS. Albaqarah [2]: 222)

Bahkan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Demi Yang jiwaku berada dalam genggaman-Nya, jika kalian tidak melakukan dosa, maka Allah akan melenyapkan kalian. Kemudian Allah mendatangkan orang-orang baru yang mereka melakukan dosa, lalu mereka memohon ampun kepada Allah, dan Allah pun mengampuni mereka.” (HR Muslim)

Allah tidak menutup pintu maaf bagi hamba-Nya yang ingin bertaubat dan menjadi manusia yang lebih baik lagi. Tidak pernah ada kata terlambat bagi Allah SWT untuk hamba-nya yang ingin bertaubat dengan sungguh-sungguh. Allah berfirman:

قُلْ يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَى أَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا مِنْ رَحْمَةِ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ

Artinya:

Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosasemuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” (QS. Az-Zumar [39]: 52)

وَإِنِّي لَغَفَّارٌ لِمَنْ تَابَ وَآمَنَ وَعَمِلَ صَالِحًا ثُمَّ اهْتَدَى

Artinya:

Dan sesungguhnya Aku Maha Pengampun bagi orang yang bertaubat, beriman, beramal soleh, kemudian tetap di jalan yang benar.” (QS. Thaha [20]: 82)

Sangat banyak firman Allah yang menunjukkan bahwa pintu taubat akan selalu terbuka bagi mereka yang bersungguh-sungguh ingin memperbaiki diri. Allah akan kebahagiaan dan kesejahteraan hidup bagi hamba-Nya yang bertaubat, sesuai dengan firman Allah:

وَأَنِ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوبُوا إِلَيْهِ يُمَتِّعْكُمْ مَتَاعًا حَسَنًا إِلَى أَجَلٍ مُسَمًّى وَيُؤْتِ كُلَّ ذِي فَضْلٍ فَضْلَهُ

“Dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepada-Nya. (Jika kamu mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik (terus menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan dan Dia akan memberikan kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya.” (QS. Hud [11]: 3)